Bergandengan Tangan dalam Menyelesaikan Permasalah

Puspa Riau Lancang Kuning Harapkan Respon Positif dari Peserta Pelatihan  

Drs H M Adinis foto bersama

PEKANBARU--- (KIBLATRIAU. COM) -- Pelaksanaan pelatihan bagi forum anggota puspa daerah Kabupaten /kota se-Provinisi Riau berakhir di Hotel Grand Cokro kemarin. 

 Banyak ilmu dan wawasan yang telah diserap oleh para peserta  yang mengikuti acara tersebut . Terlebih lagi nara sumber yang didatang dari Kementrian DPPA RI. 

Menurut Ketua Puspa Riau yang dinerimama  Lancang Kuning Drs H M Adinis menjelaskan bahwa  pihaknya sangat merespon  baik kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Kementrian DPPPA Riau ini dengan mengundang semua pihak yang terkait. Karena di dalam Puspa ini terdiri dari beberapa  elemen dan organisasi yang terlibat.

 "Makanya kami dari pengurus Puspa Lancang Kuning yang sudah satu tahun terbentuk ini mengharapkan dukungan semua pihak untuk bersama-sama bergandengan tangan dalam menyelesaikan permasalahan terkait perempuan dan anak ini.  

Selain itu mengharapkan respon positif dari para peserta yang hadir dalam pelatihan ini. Semoga nantinya apa permasalahan yang terkait aksi kekerasan dan anak bisa dicegah sedini mungkin, " ungkap Adinis. 

Sehingga aksi kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa diatasi dengan baik.  Sebab saat ini masih ada juga aksi kekerasan terhadap perempuan dan anak.  Oleh sebab itu,  kita dari Puspa Riau berharap bisa bersinergi dan bekerjasama. 

 Selain itu kita juga berharap Puspa Riau Lancang Kuning ini tetap jaya dan! mampu menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak,  " ungkap Adinis. 

Diterangkan Adinis,  diharapkan keberadaan Puspa Lancang Kuning ini bisa menjadi perpanjangan tangan dari Pemerintah,  sehingga kedepannya mampu membantu dalam menimalisir angka kekerasan perempuan dan anak., 

"Setelah pelatihan ini diharapkan kepada peserta berkordinasi dengan pemerintah daerah masing-masing agar memberitahukan tentang keberadaan Puspa.  Sehingga kedepannya akan bisa membentuk Puspa di daerah.  

Dengan begitu diharapkan kerjasama dengan semua pihak dalam menyelesaikan permasalahan tentang perempuan dan anak, " harap Adinis. (Hen) 

 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar